Dampak globalisasi terhadap diri
saya
Demam Super
Junior
Seperti yang kita
ketahui beberapa tahun terakhir Indonesia digemparkan dengan Boysband dan
Girlsband korea,dan demam itu juga sudah merasuki saya. Dua tahun yang lalu
saya iseng iseng membeli CD yang berisi Boysband Korea di Mall,saat saya putar
di rumah ,awalnya sih saya biasa saja,tetapi setelah diperhatikan dance dan
suara mereka benar –benar ok!,dan wajah nya itu lho..*Daebak*(luar biasa).Dari
situ saya selalu mencari tahu tentang SUJU ,bahkan di kamar saya banyak
terpampang poster SUJU.Banyak kabar bahwa Boysband maupun Girlsband korea itu
melakukan operasi pelastik, yah.. mungkin saja mereka (SUJU) ada yang melakukan
operasi pelastik, tetapi para ELF (sebutan fans SUJU) yang sebenarnya pasti
mengagumi mereka bukan hanya dari wajah tetapi juga kemampuan dan talent mereka
yang mereka dapatkan dari hasil pelatihan keras mereka sebelum menjadi tenar
seperti sekarang. Tidak seperti di Indonesia yang hanya bisa meniru dan bahkan
kebenyakan dari mereka hanya bermodalkan wajah tetapi tidak mempunyai talent
dalam bidang tersebut,itu kan nggak banget…iya gak? Saya sangat kecewa dengan
Boysband dan Girslband Indonesia, saya hanya bisa berharap bahwa nanti
Indonesia bisa membuat suatu karya yang bisa melejit sampai seluruh dunia
separti K-Pop. Jujur demam K-pop banyak mempengaruhi saya dalam hal positif
maupun negatif.
Dalam hal positif
:
-
Saya
bisa tahu dan mempelajari budaya korea yang penuh dengan sopan santun mereka
terhadap orang yang lebih tua maupun yang lebih muda.
-
Belajar
dari gaya hidup orang korea yang mandiri,pekerja keras, dan tidak tergantung
oleh orang lain.
Dalam hal negatif
:
-lebih
mementingkan mencari tahu info terbaru tentang Super Junior disbanding belajar
/ PR (kadang- kadang doang kok )
-Lebih cinta
budaya dan lebih menyukaibudaya serta bahasa korea dibanding negri sendiri
(tapi masih belum sepenuhnya, masih cinta Indonesia .. <3
-Suka berkhayal
sendiri kalo kyuhyun oppa (kakak/sebutan sayang terhadap pacar/dsb) itu
tunangan aku,donghae oppa pacar aku, dan siwon oppa itu kaka aku hahaha… pasti
temen-temen yang denger pada komen gini : “rakus-rakus amat ri” atau “jangan
mimpi terus ri jatuhnya sakit” wkwkwkwk bener kali ya! Tapi saya masih tetap
berhayal samper sekarang , siapa tahu bisa jadi kenyataan amin.. (tapi masih
tetep dalam tahan wajar yah..)
Saran dari saya agar jangan terlalu
tergila-gila sampai lewat batas bacalah istigfar dan ingat selalu yang lebih
pantas di sembah adalah Allah SWT.
Itulah salah satu dampak Globalisasi
yang paling berpengaruh di kehidupan saya, mungkin cukup sekian cerita saya
,kalo kebanyakan takut yang baca bosen duluan , apa udah bosen ya? Dan maaf
juga kalo di dampak negatif saya banyak ngeles hehehe… sekian *kamsahamnida* (terimakasih) *membungkuk*